Sebagai seorang guru honor, saya tentunya setiap hari berhadapan dengan siswa. Jujur saya katakan tidak mudah menjadi guru itu, karena guru selain mengajar juga harus mendidik siswa. Mengajar mungkin mudah sekedar mentransfer ilmu pengetahuan kepada siswa. Sedangkan mendidik adalah membentuk karakter siswa yang kita harapkan berperilaku terpuji.
Kita barangkai sepakat ingin anak berprestasi, namun tidak cukup hanya memiliki prestasi tetapi harapan terbesar kita adalah menjadikan siswa berperilaku terpuji, jika ini tercapai itu kepuasan bathin bagi seorang guru.
Banyak orang pintar, namun belum tentu benar. Guru berusaha menjadikan siswa pintar sekaligus juga benar. Terkadang saat mengajar muncul rasa bosan, jenuh, capek dan berbagai perasaan tidak nyaman. Namun ketika itu hati ini berkata investasi terbesar saya dalam hidup ini adalah menjadi guru, karena guru akan mendapatkan aliran pahala saat meninggal dunia nanti karena ilmu yang telah ia berikan kepada siswa, sehingga pendapat dan pikiran itu menguatkan saya, menjadi guru adalah ibadah.
Tidak semua pekerjaan di dunia ini bisa seperti guru, guru memang bukan orang hebat, tetapi banyak orang hebat karena guru. Semboyan itu menguatkan saya betapa mulianya seorang guru, kelelahan itu akan diganti menjadi sesuatu yang tak ternilai harganya.
Wahai rekan guru sesama profesi menjadi guru honorer, memang finansial yang kita dapatkan dari menjadi seorang guru honor tidak seberapa namun yakinlah nilai ibadah yang tinggi disini akan menjadikan kita mulia dihadapan-Nya, semoga tulisan sederhana ini menjadikan motivasi saya sebagai seorang guru. sekian terimakasih.
Tags
Catatanku