Rasulullah SAW merupakan sosok tauladan bagi kita umatnya dan sangat beruntung seseorang yang mendapatkan syafaat ( perlindungan ) beliau di akhirat kelak. Karena tidak semua umatnya mendapatkan perlindungan tersebut.
Siapa yang tidak ingin berjumpa dengan beliau bahkan dalam mimpi saja bertemu dengan Nabi Muhammad menjadikan kebahagiaan tersendiri bagi umatnya, karena orang yang bisa bertemu dengan beliau walaupun hanya dalam mimpi merupakan suatu hal yang benar adanya, karena beliau bersabda :
Barangsiapa melihatku dalam mimpi, maka sungguh ia telah melihatku secara benar. Sesungguhnya setan tidak bisa menyerupai bentukku. Barangsiapa yang berdusta atasku secara sengaja maka ia telah mengambil tempat duduk dalam neraka”. [HR Bukhâri dan Muslim]
Bagaimana kebenaran apakah memang mimpi bertemu Rasulullah itu nyata adanya ?
Dalam hadits tersebut memang dikatakan bahwa setan tidak mampu meniru dan menyerupai wajah asli Rasulullah, namun ia bisa saja hadir dalam mimpi kita dalam wujud yang lain, karena ia bisa merubah wajahnya sesuai yang ia inginkan, kecuali menyerupai Allah dan Rasulnya, sehingga bisa saja ia hadir dalam mimpi kita dan mengaku sebagai Nabi Muhammad SAW.
“Diriwayatkan dari Ayyub, beliau menceritakan, Jika ada orang yang bercerita kepada Muhammad bin Sirrin bahwa dirinya mimpi bertemu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, maka Ibnu Sirrin meminta kepada orang ini untuk menceritakan ciri orang yang dia lihat dalam mimpi itu. Jika orang ini menyampaikan ciri-ciri fisik yang tidak beliau kenal, beliau mengatakan, “Kamu tidak melihat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.” Ibnu Hajar menyatakan, “Sanad riwayat ini shahih.
Kemudian beliau membawakan riwayat yang lain, bahwa Kulaib (seorang tabi’in) pernah berkata kepada Ibnu Abbas radhiallahu’anhuma, Aku melihat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam mimpi. Ibnu Abbas berkata, “Ceritakan kepadaku (orang yang kamu lihat).” Kulaib mengatakan, “Saya teringat Hasan bin Ali bin Abi Thalib, kemudian saya sampaikan, beliau mirip Hasan bin Ali.” Lalu Ibnu Abbas menegaskan, “Berarti, kamu memang melihat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Sanadnya jayyid. (Fathul Bari, 12:383 – 384)
Lantas Bagaimana Sebenarnya kita bisa mengetahui Ciri-ciri Rasulullah yang benar-benar hadir dalam mimpi kita ?
Cara kita mengetahui ciri-ciri fisik Rasulullah yaitu dengan membaca hadits Nabi SAW, seperti hadits berikut ini :
1. Diriwayatkan Dari Al-Barra, Dia Berkata : "Rasulullah Adalah Orang Yang Paling Tampan Wajahnya, Sosoknya Paling Sempurna,Beliau Tidaklah Tinggi Menjulang Dan Tidaklah Pendek." (Hr.Bukhari)
2. Diriwayatkan Dari Al-Barra Bin Azib, Dia Berkata : "Tinggi Badan Rasulullah Sedang-sedang Saja,Berdada Bidang Dan Panjang Rambutnya Mencapai Kuping Telinganya, Suatu Saat Aku Pernah Melihat Beliau Mengenakan Jubah Merah, Tidak Ada Yang Lebih Tampan Dari Wajah Beliau." (Hr.Bukhari)
3. Diriwayatkan Dari Anas Bin Malik, Dia Berkata :"Tinggi Rasulullah Sedang-sedang Saja, Tidak Tinggi, Tidak Pendek, Kulitnya Kemerahan, Tidak Benar-benar Putih , Tidak Benar-benar Coklat.Rambutnya Tidak Ikal Dan Tidak Lurus, Wahyu Pertama Diturunkan Ketika Beliau Ber-Usia 40 Tahun, Beliau Tinggal Di Mekkah 10 Tahun Dan Menerima Wahyu Selama Itu Dan Kurang Lebih 10 Tahun Dimadinah, Pada Saat Beliau Wafat, Uban Pada Janggut Dan Rambut Kepalanya Yang Mulia, Tidak Lebih Dari 20 Helai." (Hr.Bukhari)
Itulah 3 hadits tentang ciri-ciri Rasulullah yang perlu kita ketahui, sehingga kita perlu mengetahui bahwa yang hadir dalam mimpi itu adalah benar-benar Rasulullah, bukan setan yang mengaku sebagai Rasul. Perlu diketahui masih banyak lagi hadits yang lainnya menggambarkan sosok Nabi dan Rasul yang kita cinta itu.
Demikianlah artikel tentang Ciri-Ciri Mimpi Bertemu Rasulullah, Benarkah ?, semoga bermanfaat.
Tags
Al-Islam